Lagi periksa isi dapur dan kulkas, ehh masih ada ikan teri medan, tempe dan si kincong alias kecombrang atau juga honje..Kalo orang lokal di sini menyebutnya hunji..
Cerita si honje unik, soalnya pagi-pagi supir mengetuk pintu, bu ini ada tanaman yang pernah ibi masak sama ikan mas sewaktu saya menjemput ke pekan baru bu..??yang mana..??ini bu, rupanya di kebun belakang saya ada bu, saya cium-cium kok mirip ya dengan bau masakan ibu...??hahahaha, ternyata si kincong maksudnya..dan yang lebih takjub lagi ternyata ada di sini...walaupun tidak sebanyak di pekan baru ataupun di medan...Makasih ya..
Coba-coba browse di google, nemu deh resep ini di www.sajiansedap.com..yukk kita cobain...
Bahan-bahan/bumbu-bumbu:
250 gram tempe, dipotong kotak-kotak 1 cm, digoreng setengah matang
1 buah tomat, dipotong-potong
10 buah cabai rawit utuh
1/2 buah kecombrang, diiris tipis-tipis
50 gram teri nasi, digoreng kering
1 sendok teh air jeruk nipis
100 ml air
1 1/2 sendok teh garam
3 sendok makan minyak untuk menumis
Bumbu Halus:
5 buah cabai merah (saya pakai 10 bh cabe merah)
5 buah bawang merah
3 siung bawang putih
2 cm kunyit, dibakar
1 cm jahe
1 batang serai, diambil putihnya
3 butir kemiri, disangrai
Cara membuat:
- Tumis bumbu halus sampai matang.
- Tambahkan tomat, cabai rawit, dan kecombrang. Aduk hingga layu.
- Masukkan tempe dan air jeruk. Aduk rata.
- Tambahkan air dan garam. Masak hingga meresap. Tambahkan teri, aduk rata. Angkat.
Saya coba modifikasi dari resep dia atas, dimana setelah bumbu ditumis dan dimasukkan tomat, cabe rawit dan kecombrang, saya cuma masukkan air jeruk saja, terus tambahkan air dan garam, masak sampai meresap, biarkan sambal agak dingin, baru dimasukkan ikan teri dan tempe.
Dan penampakannya...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar